8 Daftar Makanan Cepat Saji yang Sehat 2025

Daftar Isi

yogyz.com - Makanan cepat saji sering dianggap sebagai pilihan yang kurang sehat karena mengandung banyak kalori, lemak jenuh, dan bahan pengawet. Namun, dengan berkembangnya tren makanan sehat, banyak restoran sekarang menawarkan pilihan yang lebih sehat dan nikmat. Ini dapat menjadi pilihan yang bagus bagi mereka yang memiliki waktu sibuk tetapi ingin tetap menjaga pola makan yang sehat.

Kami akan membahas berbagai jenis makanan cepat saji yang sehat dan mengapa mereka adalah pilihan yang baik untuk gaya hidup yang lebih sehat. Kami juga akan memberi Anda beberapa saran untuk memilih makanan cepat saji yang lebih bergizi, serta bagaimana menjaga keseimbangan asupan nutrisi Anda.

Mengapa Memilih Makanan Cepat Saji yang Sehat?

Menjaga kesehatan tubuh, meningkatkan energi, dan mencegah berbagai penyakit sangat penting.  Sayangnya, tidak semua orang memiliki waktu untuk memasak makanan yang sehat di rumah, terutama bagi mereka yang sibuk dengan pekerjaan atau kegiatan lainnya.  Makanan cepat saji yang sehat dapat dikonsumsi dengan mudah tanpa kehilangan nutrisi penting.

Dengan memilih makanan cepat saji yang sehat, Anda dapat memenuhi kebutuhan Anda akan protein, serat, vitamin, dan mineral tanpa khawatir mengonsumsi terlalu banyak kalori atau lemak jenuh. Selain itu, banyak restoran saat ini menawarkan opsi yang lebih ramah diet, seperti makanan berbasis tanaman yang lebih bergizi dan rendah karbohidrat.

8 Daftar Makanan Cepat Saji yang Sehat 2025

8 Daftar Makanan Cepat Saji yang Sehat 2025

Saat Anda mencari makan di luar, berikut adalah beberapa opsi makanan cepat saji yang sehat:

1. Salad dengan Protein Panggang

Hampir semua restoran cepat saji menawarkan salad yang sehat dan populer. Namun, untuk membuatnya lebih bergizi, pilih protein seperti tempe, salmon, atau ayam panggang.  Pilih saus vinaigrette berbasis minyak zaitun atau yogurt rendah lemak daripada saus krim atau mayones yang tinggi kalori.

Bahkan beberapa restoran cepat saji menawarkan salad dengan quinoa, kacang-kacangan, atau biji-bijian untuk menambah serat dan nutrisi.

2. Wrap dengan Isi Sayuran dan Protein Tanpa Lemak

Wrap atau roti gulung dengan isian sayuran segar dan protein tanpa lemak seperti ayam panggang, tahu, atau tuna adalah pilihan makanan cepat saji yang sehat dan sehat. Sandwich atau burger yang menggunakan roti putih biasanya memiliki jumlah kalori yang lebih rendah, terutama jika wrap berbasis gandum utuh.

Wrap yang terbuat dari sayuran segar juga mengandung serat, yang membantu pencernaan dan membuat Anda kenyang lebih lama. Pastikan wrap Anda terbuat dari bahan-bahan alami dan tidak terlalu banyak saus atau pengawet.

3. Poké Bowl

Di restoran cepat saji, popé bowl adalah hidangan Hawaii yang semakin populer.  Nasi, ikan mentah, seperti salmon atau tuna, dan berbagai sayuran segar, seperti edamame, alpukat, dan wortel, termasuk dalam hidangan ini.  Poké bowl yang dibuat dengan bahan-bahan segar dan memiliki kalori rendah adalah pilihan makanan sehat yang penuh dengan omega-3, protein, dan serat.

Untuk membuat poké bowl lebih sehat, ganti nasi putih dengan nasi merah atau quinoa, dan tambahkan bahan-bahan segar seperti rumput laut dan biji wijen untuk menambah rasa dan gizi.

4. Sushi dengan Sayuran dan Ikan

Sushi yang terbuat dari ikan mentah seperti salmon, tuna, atau ikan lainnya yang kaya akan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung.

Pilih sushi dengan tambahan sayuran seperti wortel, alpukat, atau timun untuk meningkatkan kandungan serat.  Pilih sushi dengan nasi sedikit atau tanpa nasi, seperti sashimi atau nigiri, dan hindari sushi yang digoreng atau menggunakan saus manis yang tinggi kalori.

5. Sup dengan Kaldu Sayuran dan Protein Sehat

Asalkan bahan-bahannya dipilih dengan cermat, sup adalah makanan cepat saji yang sehat.  Makanan rendah lemak dengan protein seperti ayam panggang, tahu, atau kacang-kacangan, atau sup dengan kaldu sayuran dapat menjadi pilihan yang bergizi.  Sup ini kaya akan vitamin dan mineral, dan kandungan air dan seratnya dapat membuat Anda kenyang lebih lama.

Pilih sup bebas krim atau pengawet. Untuk menambah rasa dan gizi, Anda bisa menambahkan berbagai sayuran seperti wortel, tomat, atau bayam.

6. Burrito Bowl

Burrito bowl adalah variasi dari burrito yang disajikan tanpa tortilla, yang membuatnya lebih sehat dan bebas karbohidrat. Isinya biasanya terdiri dari nasi coklat atau quinoa, kacang hitam, sayuran segar, protein tanpa lemak, seperti ikan atau ayam, dan guacamole dan salsa.  Pilihan ini menawarkan campuran serat, protein, dan lemak yang sangat bergizi.

Untuk membuat burrito bowl yang lebih sehat, pilih bahan-bahan yang segar dan hindari bahan-bahan yang mengandung keju atau sour cream, karena keduanya dapat meningkatkan jumlah kalori.

7. Smoothie Bowl

Smoothie bowl adalah pilihan saji cepat yang sehat dan menyegarkan yang terbuat dari campuran buah-buahan segar, yogurt rendah lemak, atau susu almond dan sering disajikan dengan topping seperti kacang-kacangan, chia seeds, atau granola untuk tambahan serat dan protein.

Smoothie bowl yang terbuat dari buah-buahan alami penuh dengan vitamin, serat, dan antioksidan, tetapi jangan menambahkan gula atau sirup manis, karena dapat menambah kalori secara tidak perlu.

8. Makanan Berbasis Tumbuhan

Semakin banyak restoran cepat saji berbasis tanaman atau vegan.  Pilihan sehat yang penuh dengan protein nabati dan serat adalah sandwich patty berbasis kacang atau jamur, burger vegan, dan makanan berbasis tempe atau tahu.  Pilihan tanaman ini ramah lingkungan dan baik untuk kesehatan.

Pilih makanan yang terbuat dari bahan-bahan alami dan segar dan hindari makanan yang diproses secara berlebihan.

Tips Memilih Makanan Cepat Saji yang Sehat

1. Pilih sumber protein yang sehat: Pilih makanan yang mengandung protein tanpa lemak (misalnya, ayam panggang atau ikan) atau protein nabati (misalnya, tahu dan tempe).
2. Hindari makanan yang digoreng: Pilih makanan yang dipanggang, direbus, atau dimasak dengan cara yang lebih sehat lainnya karena makanan yang digoreng mengandung lebih banyak kalori dan lemak jenuh.
3. Pilih makanan alami: Hindari makanan yang menggunakan pengawet atau bahan tambahan kimia, dan pilih makanan yang terbuat dari bahan-bahan alami dan segar.
4. Perhatikan porsi: Makanan cepat saji biasanya datang dalam porsi besar. Pilih porsi yang lebih kecil atau bagikan dengan teman Anda untuk menghindari makan terlalu banyak kalori.
5. Baca label: Sebelum membeli, periksa informasi gizi untuk mengetahui berapa banyak kalori, lemak, garam, dan gula dalam makanan tersebut.

Kesimpulan

Makanan cepat saji tidak selalu berarti tidak sehat. Dengan membuat pilihan yang tepat, Anda masih bisa menikmati makanan cepat saji yang lezat dan bergizi.  Pilih makanan yang mengandung banyak protein, serat, dan vitamin, dan hindari makanan yang mengandung banyak kalori, lemak jenuh, dan bahan pengawet.  Anda dapat menikmati makanan cepat saji yang sehat tanpa mengorbankan nutrisi Anda dengan mengikuti saran di atas.